Nizar adalah pribadi yang supel, bersemangat dan punya visi jauh ke depan. Dia telah terlibat dalam bidang Pelatihan dan Pengembangan Orang sejak tahun 2011 serta memiliki pengalaman yang beragam, mulai dari operasional perusahaan, yaitu sales dan marketing di cabang, mengelola inventory dan management Gudang serta mengelola tim penjualan dalam industri distributor dan after sales service alat berat

Selama bertahun tahun melakukan pelatihan untuk tim penjualan, tim inventory, tim penjaga Gudang, tim mekanik, staff dan level kepala bagian di perusahaan distributor alat berat. Nizar telah terlibat secara ekstensif dalam pengembangan modul pelatihan dan soal ujian untuk Leadership, Pelayanan Prima, Ketrampilan komunikasi, Problem Solving and Decision Making, dan Negosiasi,

Pengalaman selama bertugas di operasional cabang dan ketertarikannya dalam pengembangan orang, membawanya untuk menambah dan memperluas kompetensi diri agar memperkuat kemampuan diri dalam membuat modul modul pelatihan yang dibutuhkan oleh karyawan perusahaan mulai dari level bawah hingga atas. Nizar mengambil beberapa sertifikasi, mulai dari Business Consultant, Leadership / Self Growth Coach, Master Trainer, Hypnotherapist, Neuro Linguistic Program, dan STIFIn.

Bahkan, dia dipilih menjadi salah satu Coach/Counselor dalam program “Employee Assistance Program” di perusahaan tempat dia bekerja, dan dia merupakan satu – satunya yang tidak memiliki background Psikologi. Alasan dari perusahaan menunjuk dan melibatkan Nizar dalam program ini adalah dia memiliki sertifikasi yang sesuai dengan tujuan program ini.

Dia juga menjalankan serangkaian pelatihan public untuk berbagai entitas dan dia juga sangat kental dengan materi tentang Intimate Collaboration yang bisa diterapkan pada setiap orang dan setiap level dengan tujuan untuk meningkatkan kemampuan dan keterampilan berkolaborasi dalam team dan atau antar team.

Pelatihannya terstruktur melalui media online maupun offline, di mana materinya selalu di mulai dari “BIG WHY”, “WHAT”, “HOW TO”, “Call To Action” dari peserta pelatihan yang mengikuti modul pelatihan yang dia berikan, sehingga pelatihan tersebut memberikan dampak dan perubahan bagi pesertanya.

Dia melakukan pelatihan secara online melalui beberapa platfom online dan juga media sosial yang ada dan membantu beberapa perusahaan untuk membantu merubah mindset karyawan agar sejalan dengan visi dan misi perusahaan.

Dia sangat percaya bahwa pelatihan yang paling efektif adalah dengan menggunakan formula 70:20:10, yaitu 70% on the job training; 20% Coaching/Mentoring/Counseling; 10% Training in Class. Metode ini bisa membuat percepatan atas peningkatan kompetensi secara individu dari setiap karyawan perusahaan dan organisasi, bahkan individu umum.